Mengapa Bisnis Jaman Sekarang Membutuhkan Strategi Content Marketing?
Dalam pemasaran, menjual barang atau layanan secara langsung adalah hal yang mudah dilakukan. Akan tetapi jangkauan yang diraih penjualan langsung (hard-selling) terbatas. Di jaman sekarang, hampir segala aspek kehidupan manusia telah terkoneksi dengan internet. Mulai dari sekedar mencari informasi terkini, berbelanja kebutuhan sehari-hari hingga sekolah pun bisa dilakukan secara online. Jadi, sebagai pelaku bisnis Anda harus mulai beradaptasi dan segera memasarkan bisnis Anda secara online. Salah satu strategi pemasaran online yang terbukti efektif dalam menggaet konsumen baru dan mempertahankan pelanggan lama adalah content marketing. Content marketing adalah strategi pemasaran online yang mengandalkan pembuatan semua jenis konten dan menyampaikannya pada konsumen potensial Anda. Mengapa content marketing? Content marketing telah berkembang dengan sangat pesat beberapa tahun belakangan ini. Semakin banyak pelaku bisnis menyadari adanya Return of Investment (ROI) jangka panjang dari konten yang dibuat. Bahkan menurut penelitian pada tahun 2019, pendapatan yang dihasilkan dari content marketing diproyeksikan mencapai lebih dari $300 miliar dan 86% pemasar B to C menganggap content marketing adalah strategi pemasaran online paling utama.
Ada berbagai jenis content yang bisa Anda buat mulai dari blog perusahaan, branded blog post, user generated content seperti posting Instagram, video, podcast, dan sebagainya. Setelah membuat content selanjutnya adalah mempromosikannya di beberapa sarana seperti email, media sosial, pay per click marketing, website dan sebagainya. Menurut penelitian marketingcharts.com pada September 2018, sarana yang paling umum digunakan menurut 82% pemasar menyebutkan email adalah sarana yang paling efektif, disusul media sosial sebanyak 54% dan website atau blog sebanyak 51%. Ketiga sarana ini saling berhubungan dan saling berperan dalam meningkatkan traffic website Anda. Semakin tinggi traffic website Anda maka semakin besar pula potensi Anda mendapat pelanggan baru. Langkah awal yang dapat Anda lakukan adalah membuat website perusahaan yang menarik, informative dan user-friendly. Setelah membuat website, gunakanlah fitur subscribe newsletter sehingga Anda memiliki database calon konsumen dan Anda dapat mengirim email berisi promosi produk baru atau informasi produk menarik lainnya. Jangan lupa untuk membangun komunikasi dan meningkatkan product awareness melalui media sosial seperti Instagram, TikTok dan sebagainya.
Salah satu platform yang dapat Anda gunakan adalah blog. Tujuan membuat blog adalah membangun audiens repeat buyers. Kadang-kadang Anda membutuhkan lebih dari sekedar feed Instagram untuk mempromosikan produk atau layanan Anda. Dalam blog Anda bisa memberikan informasi produk, menceritakan awal mula kisah brand Anda dibuat, serta menyertakan berbagai media visual yang menarik. Jika Anda benar-benar baru terjun dalam dunia bisnis dan masih memiliki audiens yang sedikit, justru blog akan membantu Anda mendapatkan lebih banyak audiens yang berpotensi menjadi konsumen. Dengan menulis artikel di blog maka akan lebih banyak page untuk website Anda. Lebih banyak page berarti akan ada lebih banyak internal link yang mengarah ke homepage Anda. Ketika sebuah artikel dari website Anda dibagikan di media sosial dan ditautkan ke website lain, maka peringkat page Anda di search engine result page akan meningkat. Dengan rajin mengunggah blog maka Anda akan memberi sinyal pada Google bahwa website Anda aktif dan selalu diperbarui. Google akan mengapresiasi hal ini dengan meningkatkan peringkat website Anda.
Startegi pemasaran online dengan content marketing yang terorganisasi dengan baik dan terencana akan membuat perbedaan besar pada traffic website Anda dan tentu saja akan berpengaruh besar pada kemajuan bisnis Anda.