Pelatihan dan Pengembangan SDM, Cara Meningkatkan Penjualan, Cara Meningkatkan Omset Penjualan, Pelatihan SDM, Konsultan SDM, Pelatihan Karyawan, Pengembangan Karyawan, Cara Menaikan Omset Penjualan, Konsultan Marketing, Konsultan Pemasaran, Cara Meningkatkan Omset, Seminar Nasional,

Hubungi Jagoan Closing Indonesia: 081311998489

JAGOAN CLOSING

Tim Penjualan Anda Perlu Ditingkatkan Lagi Kemampuan Jualnya?

Hubungi Kami: Jagoan Closing:
Desain Marketing Plan + Optimasi Skill Jualan

SDM BERDAYA

Closing Cepat, Cara Closing Cepat, Tips Closing Cepat, Teknik Closing Cepat, Cara Cepat Closing Produk Nasa, Cara Cepat Closing Asuransi,
Jagoan Closing SDM Berdaya adalah Pendampingan dan Pelatihan untuk mengembangkan SDM agar menjadi lebih berdaya dalam mencapai tujuan perusahaan.

Apakah ini permasalahan dalam perusahaan Anda? 
  1. Target perusahaan yang sulit tercapai karena karyawan/tim tidak bekerja sesuai dengan target 
  2. Sistem yang tidak berhasil meningkatkan kinerja karyawan/tim 
  3. Masuk/keluar karyawan tinggi
  4. Konflik antar karyawan/tim
  5. Karyawan/tim yang tidak punya inisiatif dalam bekerja/bergerak hanya jika disuruh 
  6. Karyawan/tim baperan
  7. Maksud owner/manajemen sulit dipahami oleh karyawan/tim
  8. Karyawan/tim kurang mengerti tanggung jawabnya
  9. Karyawan/tim tidak bisa bekerja tanpa dituntun
  10. Karyawan/tim tidak bisa patuh/menurut
  11. Karyawan/tim sudah diikutkan berbagai seminar/pelatihan namun kinerjanya tetap saja tidak seperti yang diharapkan
Jika hal-hal tersebut adalah permasalahan yang terjadi dalam perusahaan Anda, maka segera hubungi kami: Jagoan Closing SDM Berdaya

DAN PERMASALAHAN INI...

Jika ini masalahnya : 
  1. Anda atau Tim Anda sudah ikut berbagai seminar, pelatihan sukses, kursus, pendampingan; namun hasilnya gitu-gitu saja?
  2. Anda atau Tim Anda sudah coba berbagai strategi sukses namun selalu menemui hambatan atau kegagalan yang sama?
  3. Anda atau Tim Anda sudah banyak baca buku dan praktekkan video-video sukses namun serasa tidak beranjak kemana-mana?
  4. Anda atau Tim Anda mengalami memiliki banyak keluarga, teman, dan relasi namun hati tetap merasa hampa?
  5. Anda atau Tim Anda banyak melakukan kebaikan, membantu sesama, dan ikut organisasi sosial namun rasa damai belumlah tercapai?
Jika itu permasalahannya, segera hubungi kami Jagoan Closing SDM Berdaya
no image

8 Strategi Cara Meningkatkan Omset Penjualan Paling Ampuh

8 Strategi Cara Meningkatkan Omset Penjualan Paling Ampuh

Dalam berbisnis, cara meningkatkan omset penjualan perlu diperhatikan. Omset sendiri merupakan total pendapatan dari keseluruhan penjualan produk dalam kurun waktu tertentu.

Namun, total pendapatan itu belum dikurangi harga pokok penjualan, biaya listrik, gaji karyawan, biaya air, dan lain sebagainya. Secara sederhana, omset disebut juga sebagai laba kotor.

Sebenarnya, hanya ada dua cara untuk menaikkan omset penjualan, yakni meningkatkan jumlah penjualan produk atau meningkatkan harga produk.

Sayangnya, meningkatkan jumlah penjualan produk bukanlah hal yang mudah. Begitu pula dengan peningkatan harga. Jika penjual menaikkan harga secara tiba-tiba, justru omset penjualan akan menurun.

Cara Meningkatkan Omset Penjualan

Oleh karena itu, para penjual harus mengetahui strategi atau cara meningkatkan omset penjualan. Ingin tahu apa saja? Simak daftarnya di bawah ini :

1. Memperkuat brand, Branding

Berdasarkan survei dari Nielsen, sebanyak 60% konsumen lebih senang membeli produk dari brand yang sudah dikenal.

Fakta ini membuat para penjual wajib melakukan branding untuk meningkatkan omset penjualan. Tanpa adanya brand yang kuat, maka persaingan akan mengarah pada persaingan harga.

Jika brand dibangun dengan baik, maka penjual akan lebih mudah keluar dari persaingan harga. Bila brand sudah dikenal masyarakat luas, harga yang ditetapkan pun bisa lebih tinggi.

2. Menerapkan SEO, SEO (Search Engine Optimization)

Untuk meningkatkan traffic, penjual harus menerapkan Search Engine Optimization. Traffic sendiri merupakan istilah untuk menyebut pengunjung web. Penerapan SEO ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah penjualan produk.

Sebagai contoh, misalnya saat ini jumlah pengunjung web 20.000 per bulan dengan penjualan 200 produk. Jika penjual mampu meningkatkan jumlah pengunjung menjadi 40.000, secara otomatis omset penjualan akan meningkat dua kali lipat. 

Metode SEO ini dinilai sangat ampuh dalam menaikkan omset penjualan. Pasalnya, metode ini dapat membuat bisnis tampil di urutan pertama pada pencarian Google.

Tentu saja 98% pengguna Google akan memilih bisnis yang berada di urutan pertama pada mesin pencari. 

3. Menerapkan Search Engine Marketing

Layaknya SEO, Search Engine Marketing juga dapat meningkatkan traffic atau pengunjung web. Namun, SEM dapat mengoptimalkan mesin pencari dengan cara mengiklankan bisnis. SEM bertujuan untuk meningkatkan jumlah penjualan produk.

Metode SEM ini sebenarnya jauh lebih ampuh daripada SEO. Namun, untuk dapat menerapkan SEM, penjual harus merogoh kocek yang tidak sedikit.

4. Menerapkan Sosial Media Marketing

Cara meningkatkan omset penjualan selanjutnya adalah dengan menerapkan SMM. Metode ini diyakini memiliki dampak yang besar terhadap penjualan produk.

Sama seperti cara lainnya, SMM juga lebih berfokus untuk meningkatkan jumlah penjualan produk. 

Agar mendapat hasil yang maksimal, penjual harus memasang strategi dan menggunakan cara yang tepat. Sebagai contoh, penjual dapat menggunakan Facebook Ads untuk memperbanyak leads.

Beberapa pakar internet marketing juga menyarankan agar SEM ini dilakukan dengan maksimal. 

5. Strategi Bundling

Selanjutnya, penjual dapat melakukan strategi bundling. Strategi ini dilakukan dengan cara menjual dua atau beberapa produk dalam satu paket dengan penawaran harga yang lebih murah daripada membeli satuan.

Tentu saja tujuannya adalah untuk meningkatkan jumlah penjualan produk.  

Teknik bundling ini digunakan untuk menghemat biaya promosi, menghemat waktu, dan memberikan kemudahan bagi para pembeli. Selain itu, strategi ini juga digunakan untuk memberikan nilai tambah bagi konsumen. 

6. Memberikan penawaran spesial kepada pelanggan

Untuk dapat meningkatkan omset penjualan, tentu saja suatu toko harus memiliki pelanggan. Penjual harus memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan lama untuk dapat mendatangkan pelanggan baru. Strategi ini dinilai cukup efektif dan efisien untuk dilakukan.

Jika pelanggan lama merasa puas dengan layanan atau produk, maka pelanggan akan kembali melakukan pembelian. Secara otomatis, pembelian produk dari pelanggan lama akan meningkatkan omset penjualan.

Selain itu, pelanggan lama juga dapat memberikan review positif hingga menarik pelanggan baru dengan sendirinya.   

Namun, untuk dapat melakukan cara ini, penjual harus memiliki data pelanggan. Selain itu, penjual juga harus memberikan pelayanan terbaik bagi para pelanggan agar mendapat rating dan review yang bagus. 

7. Melakukan promosi dengan efektif dan tepat sasaran

Ujung tombak dari penjualan suatu produk adalah promosi. Dalam berpromosi, dibutuhkan teknik pemasaran yang handal. Pasalnya, promosi bukanlah perkara yang mudah.

Oleh karena itu, penting bagi penjual untuk menjalankan promosi yang efektif untuk mengikat konsumen. 

Selain memaksimalkan promosi, penjual juga harus memilih target pasar. Kemudian, promosi dapat langsung dilakukan secara spesifik kepada target agar tepat sasaran.

Bila dijalankan dengan benar, maka penjualan produk akan meningkat dengan pesat karena banyak konsumen yang tertarik untuk melakukan pembelian.

8. Meningkatkan kualitas barang agar harga jualnya meningkat 

Cara meningkatkan omset penjualan yang terakhir adalah dengan meningkatkan kualitas produk. Jika produk yang ditawarkan berkualitas, maka penjual dapat menaikkan harganya.

Pasalnya, penjual harus memiliki alasan yang kuat untuk dapat meningkatkan harga jual. Nah, alasan kualitas inilah yang paling umum digunakan. 

Di tengah persaingan yang semakin ketat, penting bagi para penjual untuk selalu berinovasi dan meningkatkan kualitas produknya. Jika produk sesuai dengan keinginan, tentu saja konsumen akan merasa puas.

Ketidaksesuaian kualitas produk dengan iklan dapat menjadi bumerang bagi penjualnya sendiri.

Itulah cara meningkatkan omset penjualan paling ampuh. Yang terpenting, penjual harus memberikan pelayanan terbaik, produk yang berkualitas, dan harga yang sesuai.

Sebagai penjual, sesekali berikan diskon dan penawaran menarik kepada para pelanggan.

Sumber : https://www.thecronutproject.com/cara-meningkatkan-omset-penjualan/

no image

10 Cara Meningkatkan Penjualan dalam Bisnis Agar Omset Naik!

10 Cara Meningkatkan Penjualan dalam Bisnis Agar Omset Naik!

Dalam merintis bisnis, diperlukan cara meningkatkan penjualan produk yang tepat agar usaha dapat berkembang. Tak hanya bisnis besar, usaha sekelas UKM pun juga butuh menerapkan strategi ampuh supaya penjualan dapat meningkat.

Lantas, yang menjadi pertanyaan adalah, bagaimana cara membuat pelanggan tertarik dan yakin untuk membeli produk kita? Simak tipsnya berikut ini.

10 Cara meningkatkan penjualan produk

Ingin mengetahui cara meningkatkan penjualan di marketplace? 10 tips ini akan membantu mewujudkan keinginan Anda.

1. Bangun loyalitas pelanggan

Cara meningkatkan penjualan di marketplace yang pertama adalah membangun loyalitas konsumen. Produk baru tidak akan mendapat perhatian pasar karena belum mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.

Maka sebelum berpikir bahwa apa yang bermasalah adalah produk, pikirkan seberapa besar konsumen telah terekspos dengan merek produk Anda. Jika kategori produk tertentu disebutkan, apakah merek produk Anda yang muncul pertama kali?

Contoh konkret dari cara meningkatkan penjualan adalah membuat konsumen mengingat merek Anda ketika melihat kategori produk secara umum. Misal, jika kita mendengar kata mie instan, kita akan secara otomatis terbayang merek Indomie.

Konsumen akan loyal dengan produk kita pada level di mana merek sudah melekat pada produk sekalipun tidak disebut sama sekali.

2. Manfaatkan pendapat ahli

Kebanyakan konsumen bukanlah ahli yang dapat menilai baik buruknya suatu produk. Oleh karena itu, biasanya mereka akan lebih mempercayai pendapat ahli dalam bidang produk terkait.

Sehingga kita dapat memanfaatkan hal ini dengan cara memperkaya paparan produk disertai dengan rekomendasi ahli. Sebagai contoh, jika kita menjual sabun mandi, maka yang dibutuhkan adalah pendapat ahli mengenai seberapa pentingnya kandungan bahan aktif produk yang kita usung.

Perlu diketahui bahwa kita tetap tidak dibenarkan untuk membuat pernyataan palsu. Cukup kutip pendapat ahli yang terbukti kebenarannya serta nyatakan bahwa kita telah memformulasikan bahan tersebut sebagai kandungan pokok produk.

3. Menjaga customer relationship

Menjaga hubungan baik dengan pelanggan merupakan poin terpenting dalam cara meningkatkan penjualan di marketplace.

Pelanggan yang telah mendapatkan pengalaman dan manfaat dari produk kita lebih mungkin untuk masuk ke dalam kategori pelanggan setia. Jangan hanya berfokus pada konsumen baru, kita sebaiknya tidak melupakan konsumen lama dengan cara tetap berinteraksi dengannya.

Cara meningkatkan penjualan di Instagram dengan cara menjaga customer relationship ini dapat dilakukan melalui postingan di Instagram yang memungkinkan pelanggan lama merasa terlibat.

Pelibatan ini dapat dilakukan dengan membicarakan topik tertentu di Instagram seperti bertanya mengenai produk apa saja yang akan dibeli kembali, menyebut produk tertentu pada peluncuran produk baru terkait, serta apa saja produk yang sudah pernah dimiliki oleh pelanggan.

4. Gunakan testimoni konsumen

Terdapat dua jenis konsumen dalam segmen pasar yang sama. Pertama, konsumen adalah pembeli dengan keyakinan penuh untuk membeli produk. Kedua, pembeli pemula dengan banyak faktor pertimbangan.

Jenis kedua akan lebih mudah melakukan pembelian apabila kita menyediakan stimulus berupa testimoni pelanggan. Karena testimoni berasal dari pembeli sebelumnya yang puas dengan produk kita, maka konsumen jenis kedua akan mempertimbangkan ulasan produk dari pembeli tersebut.

Karena berasal dari sesama pelanggan, maka testimoni dianggap lebih valid sehingga konsumen dapat melanjutkan transaksi hingga sampai pada tahap pembelian.

Strategi testimoni konsumen bersifat umum sehingga dapat dimanfaatkan sebagai cara meningkatkan penjualan di Instagram ataupun website bisnis.

5. Menggunakan promosi paket

Mempromosikan produk dalam bentuk paket dapat dijadikan sebagai cara meningkatkan penjualan di Shopee ataupun platform lain. Penawaran paket hemat atau paket keluarga dengan potongan harga akan membuat satu produk dihargai lebih murah daripada saat dibeli eceran.

Penawaran produk dapat dilakukan pada orang yang akan membeli barang secara satuan, sehingga dapat dikatakan lebih efektif daripada menawarkannya pada konsumen yang sama sekali belum tertarik.

Namun, tidak menutup kemungkinan jika konsumen yang belum berminat membeli tersebut akan mempertimbangkan pembelian ketika mengetahui penawaran paket.

Strategi ini dapat diterapkan sebagai cara meningkatkan penjualan di Shopee dengan menambahkan produk dalam paket di samping pilihan produk eceran.

6. Memanfaatkan kredibilitas

Pada tahapan tertentu, suatu merek akan mendapatkan pengakuan seperti penghargaan produk terbaik maupun seberapa banyak penjualan produk tersebut per periode.

Hal ini dapat digunakan pelaku bisnis untuk mendapatkan kepercayaan dari masyarakat. Dengan memanfaatkan strategi tersebut, konsumen akan lebih mempertimbangakan membeli barang dari merek yang memiliki prestasi tertentu daripada yang tidak.

Cantumkan daftar pencapaian, baik itu volume penjualan atau penghargaan dari pihak ketiga, lalu biarkan pasar yang bekerja.

Seperti transaksi yang menerima mata uang manapun, suatu produk akan lebih sering mencatatkan jumlah pembeliannya ketika mereka menerima segala jenis pembayaran.

Dalam hal ini, munculah metode pembayaran cash on delivery dengan maksud memudahkan pelanggan membeli barang secara online tanpa mentransfer uang terlebih dahulu.

Kemampuan perusahaan memfasilitasi konsumen dengan uang tunai inilah yang dapat meningkatkan volume pembelian.

Selain itu, menyediakan berbagai pilihan dompet digital sebagai sarana pembayaran juga merupakan metode yang baik untuk memastikan segala karakter konsumen terakomodasi.

8. Promo

Promo adalah penawaran potongan harga atau bonus. Namun dengan jangka waktu tertentu, promo dapat diandalkan sebagai salah satu cara meningkatkan penjualan di marketplace.

Selain promo berjangka waktu, promo lain dapat digunakan sesuai dengan momentum yang terjadi saat itu. Contoh, promo Hari Ibu, penawaran spesial akhir tahun dan sebagainya.

Selain itu pada promo juga dapat ditambahkan keterangan mengenai ketersediaan produk atau timer sehingga konsumen akan semakin tergesa-gesa untuk melakukan check out produk.

9. Buat rekomendasi produk secara personal

Selain strategi-strategi seperti di atas, cara meningkatkan penjualan online maupun offline adalah dengan membuat rekomendasi produk secara personal.

Cara ini dapat dilakukan melalui customer service yang langsung berinteraksi dengan konsumen. Setelah konsultasi berlangsung beberapa saat, customer service dapat memberikan rekomendasi produk berdasarkan kebutuhan konsumen. Cara yang lebih personal diyakini akan membuat konsumen lebih mempercayai rekomendasi produk.

10. Kualitas produk

Dari sekian cara meningkatkan penjualan online, pada akhirnya konsumen akan membeli produk yang menurutnya membawa manfaat baik. Oleh karena itu, jangan lupa untuk melakukan riset dan pengembangan produk agar konsumen mendapatkan kualitas terbaik dari produk kita.

Sebab produk sebenarnya bukanlah iklan atau strategi marketing, melainkan barang/jasa yang kita produksi dan jual. Bisnis ini bukanlah kegiatan untuk menipu konsumen dengan strategi marketing, tetapi merupakan cara untuk memberikan konsumen produk terbaik.

Itu dia cara meningkatkan penjualan untuk bisnis Anda. Perlu diingat bahwa memastikan omset bulanan terus naik bukanlah hal mudah, mengingat banyak pebisnis lain juga menerapkan strategi pemasaran yang baik sehingga mampu menarik minat pelanggan. Untuk itu, coba aplikasikan tips-tips di atas sesegera mungkin, ya!

Berbicara mengenai penjualan, bagi Anda yang ingin melebarkan sayap dengan menjual produk-produk lain namun tak tahu harus memilih produk apa, Poplite by Populix adalah jalan keluarnya.

Poplite by Populix mampu membantu Anda menentukan jenis produk jualan terbaik untuk bisnismu berdasarkan survey para konsumen. Sehingga, usaha Anda pun jadi lebih mudah memasuki pasar karena sesuai dengan tren pasar terkini!

Sumber : https://info.populix.co/articles/cara-meningkatkan-penjualan/

no image

10 Cara Meningkatkan Omset Penjualan di 2021

10 Cara Meningkatkan Omset Penjualan di 2021

Menjalankan bisnis tidak sesederhana yang terlihat. Agar tidak kalah saing dengan bisnis serupa lainnya, Anda harus terus berinovasi. Seiring dengan berjalannya waktu, cara meningkatkan penjualan UKM pun ikut berevolusi. Anda harus terus mengikuti perkembangan zaman agar usaha Anda terus bertahan dan berkembang ke arah yang lebih baik.

Sebagian besar masalah yang dialami oleh pelaku UKM adalah modal yang terbatas dan strategi pemasaran yang monoton. Padahal, seperti yang kita ketahui bersama, dua hal ini menjadi yang paling penting dalam bisnis. Cara memperluas usaha yang paling utama adalah memperhatikan dua hal tersebut.

Agar modal usaha semakin besar, Anda perlu meningkatkan omset penjualan melalui strategi pemasaran yang tepat. Berikut adalah 10 tips meningkatkan omset penjualan yang perlu Anda coba pada tahun 2021 ini.

1. Cari Tahu Keunggulan Produk

Setiap produk, entah itu barang atau jasa, pasti memiliki keunggulan dan kekurangan jika dibandingkan dengan produk lain. Anda juga perlu memperhatikan keduanya untuk mengembangkan bisnis.

Pertama-tama, cari di mana kelemahan produkmu. Setelah itu, fokus agar bisa terus memperbaiki produk sehingga produk bisa diterima dengan baik oleh pelanggan.

Kemudian, yang tak kalah penting, Anda juga harus berfokus pada keunggulan produk. Jadikan keunggulan produk tersebut sebagai nilai plus produk Anda dibandingkan dengan produk sejenis lainnya.

2. Sasar Target Pasar yang Spesifik

Selanjutnya, Anda juga harus paham siapa target pasar Anda. Semakin spesifik target pasar yang Anda sasar, semakin mudah untuk memilihkan produk-produk yang tepat untuk mereka. Hal ini juga sangat membantu dalam membuat strategi pemasaran selanjutnya.

3. Lakukan Promo Berbatas Waktu

Agar produk laris manis dalam waktu cepat, promosi adalah suatu langkah yang tepat. Anda bisa mendesain promo-promo tertentu mengikuti event-event besar yang sedang atau akan berlangsung.

Promosi berbatas waktu adalah hal paling baik untuk dicoba. Biasanya, karena durasi promo yang terbatas, pelanggan tidak akan berpikir panjang untuk membeli sesuatu. Anda bisa memanfaatkan hal ini untuk mempercepat transaksi.

4. Gunakan Strategi Bundling

Punya banyak stok barang yang belum terjual di gudang? Anda bisa menghabiskannya dengan strategi promosi bundling. Kelompokkan produk-produk yang sejenis, kemudian jual dalam satu paket.

Anda bisa menawarkan harga yang lebih murah agar paket produk tersebut bisa cepat terjual. Promo bundling ini bisa berupa buy on get one free atau yang lainnya yang menurut Anda paling menarik.

5. Jangkau Lebih Banyak Pasar dengan Digital Marketing

Digital marketing memiliki peran utama dalam menyukseskan bisnis di era ini. Manfaatkan media sosial, seperti Instagram, Youtube, Facebook, TikTok, atau email untuk memasarkan produk. Teknik ini jauh lebih efektif dibandingkan teknik-teknik sebelumnya.

6. Berikan Layanan Terbaik

Agar pelanggan mau datang lagi ke Anda atau istilah lainnya repeat order, Anda perlu memberikan layanan yang baik. Lakukan hal ini dengan membalas pesan pelanggan dengan cepat.

Idealnya, pelanggan mau diberi kepastian tentang barang yang mereka pesan. Customer care yang cepat tanggap bisa menjadi kunci kesuksesan bisnis.

7. Kelola Hubungan Baik dengan Pelanggan

Bagaimana cara mengelola hubungan baik dengan pelanggan? Gampang. Anda hanya perlu lebih perhatian kepada mereka.

Setelah produk sampai di tangan pembeli, jangan segan untuk menanyakan bagaimana pendapatnya. Ucapkan terima kasih jika memang pelanggan puas dengan produk dan layanan Anda.

8. Minta Feedback dari Pelanggan

Selanjutnya, untuk membangun kredibilitas perusahaan, Anda membutuhkan testimoni langsung dari pelanggan. Testimoni langsung tersebut bisa diisi di kolom komentar media sosial atau kolom komentar di marketplace.

9. Buka Toko Online di Marketplace

Jangan pernah ragu untuk membuka toko online di E-commerce atau marketplace. Pada tahun 2021 ini, orang-orang lebih banyak berbelanja online melalui e-commerce. Membuka toko online di e-commerce adalah strategi bisnis UKM terbaik yang harus Anda coba.

10. Berikan Garansi

Terakhir, untuk membuat pelanggan baru lebih percaya dengan produk Anda dan Anda pun cukup percaya diri dengan produk yang dijual, jangan ragu untuk memberikan garansi. Ini adalah bentuk jaminan yang paling dibutuhkan oleh pelanggan.

Anda bisa mencoba salah satu cara meningkatkan penjualan UKM. Semoga usaha Anda terus berkembang di tahun 2021 ini, ya!

Sumber : https://ukmsumut.id/bisnis-ukm/penjualan/10-cara-meningkatkan-omset-penjualan-di-2021/